BUTONNEWS.COM : BATAUGA–Perhelatan Pilkada serentak yang akan diselenggarakan pada 27 November 2024 diikuti oleh tokoh dari berbagai kalangan.
Pada Pilkada Buton Selatan, salah satu pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati merupakan perpaduan antara tokoh politisi senior dan tokoh pemuda yang dahulu merupakan aktivis mantan Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) Periode 2008-2010.
Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Busel Aliadi-Rusyamin dengan Tagline AL AMIN yang kerap mengkampanyekan Jaga Kampung Jaga Busel adalah konfigurasi ideal antar tokoh politisi senior dan aktivis pemuda yang sejauh ini dikenal humble.
Aliadi merupakan politisi senior yang pernah didaulat sebagai Koordinator Tim Persiapan Pemekaran Buton Selatan. Saat itu, Aliadi menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Buton Masa Jabatan 2009-2014.
Bersama dengan tokoh-tokoh lainnya serta berkat doa seluruh masyarakat Buton Selatan, Aliadi menjadi salah satu saksi penandatanganan pembentukan Daerah Otonomi Baru oleh Gumawan Fauzi dikantor kementerian Dalam Negeri.
Setelah terbentuknya Kabupaten Buton Selatan, Aliadi menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Buton Selatan masa jabatan 2014-2019. Kemudian 2019-2024 kembali menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD dibumi gajah mada.
Sedangkan La Ode Rusyamin merupakan sosok aktivis pemuda Buton selatan yang ditempah mulai dari daerah hingga berkiprah dikancah nasional. Saat ini aktif sebagai konsultan ahli lingkungan diberbagai kegiatan kementerian maupun lintas daerah seluruh Indonesia.
Pasangan yang mengusung tagline AL AMIN ini memiliki cita-cita untuk memajukan kualitas Sumber Daya Manusia di Buton Selatan. Membangun Busel dari Desa melalui berbagai potensi daerah pada sektor perikanan dan pertanian.
Selain itu, pembangunan berbagai infrastruktur dasar di seluruh desa/ kelurahan maupun penataan ibu kota menjadi perhatian penting pasangan AL AMIN. Sebab ibu kota merupakan cerminan atau tolak ukur maju dan berkembangnya suatu daerah.
Sebagai daerah prioritas yang pernah menjadi kawasan Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu, Busel harusnya lebih berkembang dan maju dari beberapa wilayah disekitarnya.
Tetapi hal ini dapat terwujud jika Busel dipimpin oleh mereka yang benar-benar paham dan tulus membangun daerah dengan memaksimalkan berbagai potensi yang ada. Jika salah melekatkan kepercayaan kepada figur yang salah. Maka Busel akan jalan ditempat seperti yang saat ini kita amati.
Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga Buton Selatan agar kedepan lebih baik dan dapat bersaing dengan daerah lain disekitarnya.(adm)