BUTONNEWS.COM: BAUBAU–Pj. Ketua Umum HMI Cabang Baubau Periode 2023-2024 La Ode Ardian meminta kebesaran hati seluruh kader HMI menyatu sikap untuk sama-sama mendukung saudara Irfan sebagai Formatur/Ketua Umum HMI Cabang Baubau Periode 2024-2025.
Ia juga meminta dinamika Konferensi HMI Cabang Baubau untuk diakhiri. Kini saatnya untuk mensukseskan dan mendukung Irfan sebagai formatur Ketua Umum HMI Baubau.
“Mari kita menyatu kembali untuk sama-sama mendukung saudara Irfan sebagai Formatur/Ketua Umum HMI Cabang Baubau Periode 2024-2025 dimasa yang akan datang,” harapnya.
Sebelumnya, agenda Konferensi Cabang Ke-XVI Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Baubau. Setelah pembukaan pada tanggal 19 september 2024 beberapa hari lalu. Kemudian dilanjutkan proses persidangan pada tanggal 20 September menuai kebuntuan pada akhirnya discorsing. Ada 15 Komisariat lingkup HMI Cabang Baubau. Namun yang mengikuti forum konfercab sejumlah 14 Komisariat. Komisariat FISIP Unidayan tidak ikut serta karena diputihkan.
Dinamika terus berkembang diinternal HMI Cabang Baubau. Setelah 4 hari berjalan proses sidang konfercab. Kini hari Senin tanggal 23 September 2024, menghasilkan dua Formatur/Ketua Umum. Kedua formatur mengklaim sebagai pemenang. Polemik proses Konfercab melahirkan 2 forum dan menghasilkan 2 formatour tentu hal ini kita tidak inginkan.
La Ode Ardian menyatakan pihaknya mempertimbangkan masukan daripada stering committe. Keberadaan Stering Committe ada diforum yang mana. Itulah yang didukung dan dianggap Sah.
“Stering committe sebagai pengarah Konfercab memiliki legal standing yang cukup kuat. Surat pengantar untuk berkas Hasil Konfercab yang akan dikirim ke PB HMI akan saya keluarkan kepada formateur hasil forum konfercab yang dinilai Sah oleh stering comite,” tegasnya.
Dikatakan, laporan dari teman-teman Stering Committe ternyata melegitimasi hasil daripada forum konfercab yang menghasilkan saudara Irfan. Yang berasal dari Komisariat FKIP-Unidayan sebagai Formateur/Ketua Umum HMI Cabang Baubau Periode 2024-2025.
Ia menambahkan, sesuai laporan stering Comite. Forum yang melahirkan formatur saudara Irfan diikuti oleh peserta konferensi sejumlah 8 Komisariat dari jumlah 14 Komisariat yang terdaftar registrasi.
Diantaranya yaitu Komisariat FKIP-Unidayan, FKM Unidayan, Komisariat Unidayan, Komisariat Trisula, Komisariat STAI Baubau, Komisariat FEKON Unidayan, Komisariat Cak Nur (Buteng), dan Komisariat UMU Buton. Delapan Komisariat menunjukkan lebih presentasi 50 persen plus satu. Kemudian, enam Komisariat lainnya menyatakan diri Walk Out dari forum Konferensi HMI Cabang Baubau. Komisariat yang dimaksud ialah Komisariat FKIP-UMB, Komisariat Hukum UND, Komisariat Hukum UMB, Komisariat FISIP UMB, Komisariat Teknik UND, dan Komisariat Lafran Pane. (adm)